VAPE SERIES

Salam kebul para vaperss Udah pada tau kan apa itu baterai ?  Silahkan kunjungi  Wikipedia  bagi yang belum ngerti apa itu baterai. Walau terkesan simpel, kita tidak bisa sembarangan dalam memilih baterai untuk vape karna kita harus tau kapasitas dan Ampere dari baterai tersebut dan juga jenisnya, u mumnya vape menggunakan baterai 18650 yang mana dimaksud 18 untuk diameter baterai dan 650 untuk panjang baterai tersebut 65,0. Angka 0 dibelakang koma merujuk pada toleransi tinggi total baterai berdasarkan jenis produk baterai tersebut. Tapi ada beberapa jenis mod yang menggunakan baterai lain seperti 20700 pada Ijoy Zenith 3 dan beberapa jenis mod lainnya.                                               Contoh batera i 18650                                                     Contoh baterai 20700   Pada bagian badan badan baterai biasanya tertera kapasitas dan volt nya, itu berfungsi agar kita tau kemampuan dari si baterai dan tidak menggunakan nya dengan asal-asalan. Seba

Salam kebul para vaperss Di artikel kemaren gue udah bahas seputar atomizer, nah kali ini gue akan bahas seputar mod. Sebelum kenal dengan mod, gue akan kilas balik cara kerja vape, vape bekerja dari hasil penguapan liquid yang diteteskan ke kapas yang telah dililit coil kemudian dipasankan oleh tenaga baterai. Nah, baterai itu terletak didalam sebuah benda yang kita sebut mod. Mod merupakan komponen terpenting dalam vape, kenapa gue bilang penting ? Karna mod itu tempat menyalurkan nya tenaga dari baterai ke coil yang ada di dalam atomizer. Mod ini terbagi menjadi 2 yaitu mechanical mod dan electrical mod. Perbedaan Mechanical Mod dan Regulated Mod ? Electrical Mod Electrical mod adalah jenis mod yang menggunakan chip didalam nya yang berfunsgi untuk mengatur output baterai ke coil dengan lebih presisi, dan juga electrical mod memiliki LCD yang berfungsi memantau kapasitas baterai, ohm dan watt yang di gunakan. Ini akan memudahkan kita untuk mengatur seberapa besar daya

Salam kebul para vaperss Kali ini gue akan bahas seputar atomizer, tapi sebelumnya gue minta maaf kalau yang gue bahas ini kurang lengkap dan rinci... Oke lanjut atomizer i tu terbag i 3 yaitu RTA, RDA dan RDTA 1.  RDA (Rebuildable Dripping Atomizer) RDA merupakan atomizer yang ribet bagi sebagian orang apalagi yang baru beralih dari rokok konvesional karna kita harus meneteskan liquid ke kapas setiap saat apalagi jika rasa liquid sudah berkurang. Tapi di satu sisi, vaperss yang menggunakan atomizer ini bisa merakit sendiri coil dan kapas dan bahkan jika kalian sedikit belajar, kalian bisa memaksimalkan rasa liquid dan jumlah uap jika menggunakan atomizer ini Kelebihan : Bisa mengganti varian rasa liquid Uap lebih banyak Rasa dari liquid lebih keluar Bisa mencoba berbagai jenis coil Kekurangan : Kurang praktis dan terkesan ribet Harus memiliki pemahaman dalam bongkar pasang coil dan kapas  2. RTA (Rebuildable Tank Atomizer) RTA atau bahasa keren nya Rebui